Memakai situs search engine untuk mencari apapun seperti di google atau yahoo, atau bing, sudah menjadi rutinitas kita sehari-hari. Namun seringkali untuk menemukan sebuah artikel atau berita yang kita cari, selalu dihadapkan pada banyaknya hasil pencarian yang membuat kita harus membuka lebih banyak halaman di situs pencari kita.
Misalkan, mencari foto seseorang bernama Joko Tarub, yang muncul adalah orang ceking yang akan mencalonkan diri menjadi Presiden Indonesia.
Lalu bagaimana agar lebih efektif? ada beberapa tips berikut ini....
1. Masukan lebih banyak kata yang berhubungan. Misalkan mencari resep pepes peda. Masukkan pepes peda kemangi tomat daun salam daun pisang jeruk limau maka akan makin mendekati apa yang anda cari.
2. Memakai tanda kutip untuk sebuah frase yang sudah berurutan letaknya. Misalkan "Ketuhanan Yang Maha Esa" maka yang keluar hanya yang mengandung Kalimat/frase tersebut, tanpa diselingi kata lain.
3. Menghilangkan kata yang tidak kita inginkan. Misalkan mencari siapa saja orang yang mencalonkan diri menjadi Presiden RI 2014-2019 selain jokowi. Maka caranya adalah Calon presiden 2014, -jokowi, -"joko Widodo". kita masukan dulu tanda koma, kemudian beri tanda MIN langsung menempel pada kata yang tidak kita inginkan, atau bila lebih dari 1 kata atau frase, maka seperti nomor dua tadi, pakai kutip yang sebelumnya ditempeli tanda MIN. Maka yang keluar adalah artikel/situs yang tidak mengandung kata jokowi dan Joko Widodo.
4. Mengharuskan sebuah kata/ frase ada/ ditemukan di situs yang kita cari. Caranya cukup tambahkan + (tanda tambah) di setiap awal kata yang anda cari. Misalkan mencari bahasa sunda lama: sakitu oge sudah +uyuhan, maka hasil search anda bisa saja tidak mengandung kata sakitu, oge, atau sudah, tapi semuanya akan mengandung kata uyuhan. dan tidak akan mungkin menampilkan satupun halaman yang tidak mengandung kata tersebut.
Demikian, mangga dicobi, mugia aya mangpaatna
No comments:
Post a Comment